hubungan peran orang tua dan durasi penggunaan gadget dengan perkembangan anak pra sekolah di tk gugus ix kecamatan depok sleman yogyakarta

vitrianingsih vitrianingsih, sitti khadijah, inayati ceria

Abstract


Latar Belakang: Salah satu teknologi yang di sukai anak-anak saat ini adalah gadget. Walaupun penggunaan gadget memiliki dampak positif seperti dapat mengasah kreativitas dan kecerdasan anak dengan adanya aplikasi-aplikasi pelajaran, namun dampak negatif juga dapat terjadi Penggunaan gadget yang berlebihan membuat seorang anak akan bersikap tidak peduli terhadap lingkungan baik dalam keluarga  maupun. Anak akan menjadi malas bergaul dan berdiam diri di depan gadget selama mungkin, dan melupakan waktu bermain dengan teman-teman maupun anggota keluarga lain. Hal ini akan berdampak pada kesehatan maupun perkembangan anak serta gangguan interaksi sosial. Untuk itu peran orang tua dalam penggunaan gadget pada anak harus diperhatikan.

Tujuan : untuk mengetahui hubungan peran orang tua dan durasi penggunaan gadget dengan perkembangan anak pra sekolah di TK Gugus IX Kecamatan Depok Sleman Yogyakarta

Metode: Jenis penelitian yaitu survey analitik dengan rancangan cross sectional. Populasi penelitian yaitu seluruh orang tua dan anak pra sekolah di gugus IX Kecamatan Depok Sleman Yogyakarta dengan teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling sebanyak 103 responden. Instrumen penelitian yaitu menggunakan kuesioner dan Denver Development Skreening Test (DDST). Analisa data menggunakan analisis univariat, bivariat dengan uji chi square dan multivariat menggunakan uji regresi logistik

Hasil: Peran orang tua dalam penggunaan gadget di gugus IX Kecamatan Depok Sleman Yogyakarta sebanyak 87% dalam kategori baik. Sebanyak 86,4% perkembangan anak di TK gugus IX dalam kategori normal. Hubungan peran orang tua dalam penggunaan gadget dengan perkembangan anak didapatkan p value 0,008. Hubungan durasi penggunaan gadget dengan perkembangan anak didapatkan p value 0,005.

Kesimpulan: Ada hubungan peran orang tua dan durasi penggunaan gadget dengan perkembangan anak pra sekolah. Durasi penggunaan gadget dominan mempengaruhi perkembangan anak pra sekolah.


Keywords


peran; orang tua; gadget; perkembangan; anak pra sekolah

Full Text:

PDF

References


Nikmah A. (2013). Dampak Penggunaan Handphone terhadap Prestasi Siswa. E-jurnal. Dinas Pendidikan Kota Surabaya. Vol.5

Novitasari W, Khotimah N. (2016). Dampak Penggunaan Gadget Terhadap Interaksi Sosial Anak Usia 5-6 Tahun. Jurnal PAUD Teratai, Vol 5(3)

Widiawati, L., Sugiman, H., & Edy. (2014). Pengaruh Penggunaan Gadget terhadap Daya Kembang Anak. Prosiding Seminar Nasional Multidisiplin Ilmu. Jakarta. Universitas Budi Luhur, Mei 2014; 106-112 Tersedia dalam https://id.scribd.com/doc/307013236/Dampak-Perkembangan-Gadget

Trinika Y. (2015). Pengaruh Penggunaan Gadget terhadap Perkembangan Psikososial Anak Usia Pra sekolah (3-6 tahun). Jurnal Pro Ners. Vol 3(1)

Warisyah S. (2015). Pentingnya Pendampingan Dialogis Orang Tua dalam Penggunaan Gadet pada Anak Usia Dini. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan. FKIP Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Riyadi, Rusmil, K., Effendi, S. (2014). Risiko Masalah Perkembangan dan Mental Emosional Anak yang Diasuh di Panti Asuhan Dibandingkan dengan Diasuh Orangtua Kandung. Jurnal Majalah Kebidanan Bandung, Volume 46 (2).

Suwarba IGN, Widodo DP, Handryastuti, RAS. (2008). Profil Klinis dan Etiologi Pasien Keterlambatan Perkembangan Global di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo Jakarta. Sari Pediatri. Vol 10 (4) : 255-261

Soedjatmiko. (2008). Peranan TPA dalam Upaya Pembinaan Tumbuh Kembang Anak, dalam Buku Ajar 2 Tumbuh Kembang Anak dan Remaja, Jakarta: Sagung Seto.

Sitoresmi S, Kusnanto, Krisnana. (2015). Perkembangan Motorik Anak Toddler pada Ibu Bekerja dan Ibu Tidak Bekerja. Jurnal Pediomaternal, Vol 3 (01)

Center on the Developing Child Harvard University. (2007). Inbrief The Science of Early Childhood Development [Internet] Tersedia dalam https://developingchild.harvard.edu/resources/inbrief-science-of-ecd/

Febrino. (2017). Tindakan Preventif Pengaruh Negatif Gadget terhadap Anak. Noura. Vol 1(1)

Chamidah, AN. (2009). Deteksi Dini Gangguan Pertumbuhan dan Perkembangan Anak. Jurnal Pendidikan Khusus. Vol 5(2).

Suryaningsih, Y. (2004). Studi Komparasi Tingkat Perkembangan Anak Usia 18-24 Bulan Diasuh Keluarga dan di TPA. Skripsi. Universitas Brawijaya Malang

Soetjiningsih. (2010). Tumbuh Kembang Anak. Jakarta: Buku Kedokteran ECG

Suherman. (2000). Buku Saku Keperawatan Anak. Jakarta: EGC

Arif, N. (2009). ASI dan Tumbuh Kembang Bayi. Yogyakarta: MedPress

Jurana. (2017). Perkembangan Motorik Kasar dan Halus pada Anak Usia 1-3 Tahun (Toddler) di Kelurahan Mamboro Barat Wilayah Kerja Puskesmas Mamboro. Medika Tadulako Jurnal Ilmiah Kedokteran. Vol 4(3):47-63.

Sulistiyawati, M., Ros Mistyca H. Pere (2016). Pengetahuan Berhubungan dengan Sikap Ibu dalam Kemampuan Menstimulasi Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Balita. Jurnal Ners dan Kebidanan Indonesia [Internet]. Vol 4(1):63-69. Tersedia di https://ejournal.almaata.ac.id/index.php/JNKI/article/view/242/234

Wijanarko, Jarot. (2016). Ayah Ibu Baik Parenting Era Digital. Jakarta Selatan, Keluarga Indonesia Bahagia

Sari P, Mitsalia AA. (2016). Pengaruh Penggunaan Gadget terhadap Personal Sosial Anak Usia Pra Sekolah di TKIT Al Mukmin. Jurnal Profesi, Vol 13 (2) : 73-77.

Yudiningrum, FR. (2011). Efek Teknologi Komunikasi Elektronik bagi Tumbuh Kembang Anak. Jurnal Komunikasi Massa. Vol 4 (1) : 1-15

Mardiya. (2017). Mengasuh Anak di Era Digital [internet] tersedia dalam https://anzdoc.com/mengasuh-anak-di-era-digital-oleh-drs-mardiya.html

Oneto E, Sugiarto Y, (2009). Anti Gaptek, Internet. Jakarta : Kawan Pustaka.

American Academy of Pediatrics Committee on Public Education. Children, Adolescents and Television. (2001). Pediatri.; 107 (2) : 423-6.

Antonius S,. (2016). Persepsi Orangtua terhadap Dampak Penggunaan Gadget pada Anak Usia Pendidikan Dasar di Perumahan Bukit Kemiling Permai Kecamatan Kemiling Bandar Lampung. Skripsi. Universitas Lampung.

Sulthon. (2013). Anak dan Gadget yang Penting Aturan Main. Tabloid Nakita. Tersedia dalam http://nakita.grid.id/balita/anak-dan-gadget-yang-penting-aturan-main?page=2

Harmanto, B. (2015). Mendesain Pembelajaran yang Menyenangkan. Prosiding: Inovasi Pembelajaran untuk Pendidikan Berkemajuan. Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Permono, H. (2013). Peran Orangtua dalam Optimalisasi Tumbuh Kembang Anak untuk Membangun Karakter Anak Usia Dini. Prosiding Seminar Nasional Psikologi UMS 34-47

Muthmainnah. (2012). Peran Orang tua dalam Menumbuhkan Pribadi Anak yang Androgynius Melalui Kegiatan Bermain. FIP Universitas Negeri Yogyakarta. Jurnal Pendidikan Anak, Vol 1(1).

Lestari, I. (2012). Hubungan Peran Orang Tua dengan Pencapaian Perkembangan Kognitif pada Anak Usia Pra Sekolah Di Desa Sumber Karang Dlanggu Mojokerto. Jurnal Keperawatan Bina Sehat. Vol 5(1).

Hati, FS, Prasetya, Lestari. (2016). Pengaruh Pemberian Stimulasi pada Perkembangan Anak Usia 12-36 Bulan di Kecamatan Sedayu, Bantul. Jurnal Ners dan Kebidanan Indonesia [Internet]. Vol 4(1):44-48. Tersedia di https://ejournal.almaata.ac.id/index.php/JNKI/article/view/227/221

Landry, SH. (2014).The Role of Parents in Early Childhood Learning, Encyclopedia on early Childhood Development, Children’s Learning Institude Univercity of Texas Health Science Centre, USA [Internet]

Tersedia dalam http://www.child-encyclopedia.com/parenting-skills/according-experts/role-parents-early-childhood-learning

Sundus. (2018). The Impact of using Gadgets on Children. Journal of Depression and Anxiety. Vol 7(1)




DOI: https://doi.org/10.35842/formil.v3i2.178

Article Metrics

Abstract view : 4054 times
PDF - 718 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


View My Stats