zonasi komplikasi penyakit diabetes di wilayah bencana gunung berapi (studi kasus di puskesmas cangkringan)

nugroho susanto, ayu fitriani

Abstract


Latar Belakang: Bencana gunung berapi menyebabkan permasalahan kesehatan.  Permasalahan sering terjadi pada usia lanjut seperti penyakit diabetes yang menyebabkan ketergantungan sehingga menjadi prioritas khusus. Hasil review penelitian bahwa pengetahuan diabetes rendah, meningkatkan populasi diabetes.

Tujuan: untuk melihat zonasi distribusi penderita diabetes yang mengalami komplikasi dan faktor komplikasi di kecamatan Cangkringan.

Methode: Desain penelitian dengan cross sectional. Populasi penderita diabetes di wilayah kerja puskesmas Cangkringan. Sampel sebanyak 118 sampel. Pengumpulan data dengan telaah dokumen rekam medis dan pengambilan titik ordinat serta wawancara. Analisis dengan uji chi square dengan tingkat kepercayaan 10%.

Hasil: Argomulyo merupakan wilayah yang paling banyak penderita diabetes. Variabel desa berdampak, ketersediaan layanan dokter signifikan mempengaruhi komplikasi diabetes. Berdasarkan jenis kelamin, pendidikan dan umur tidak terdapat pengaruh yang signifikan terhadap komplikasi diabetes pada tingkat kepercayaan α = 0.10. Lama menderita, keteraturan berobat tidak signifikan terhadap komplikasi diabetes p = > 0,05. Riwayat keluarga signifikan terhadap komplikasi diabetes p = 0.024.

Kesimpulan: sebagian besar penderita mengalami perpindahan setelah paska letusan gunung berapi tahun 2010, data penyakit Diabetes paling besar ada di Argomulyo disebabkan lokasi dekat gunung berapi, faktor riwayat diabetes merupakan faktor yang paling berpengaruh terhadap komplikasi diabetes.


Keywords


geographic; diabetic; bencana

Full Text:

PDF

References


Dinkes Kabupaten Sleman (2015) Profil Kesehatan Kabupaten Sleman, Sleman Yogyakarta

DepKes RI (2013) P2PL Laporan Kegiatan Penanggulangan Penyakit Akibat Letusan Gunung berapi.

American Diabetes Assosiation (2015). Standar of Medical Care in Diabetes 2010, Journal of Diabetes Care, Vol. 33, Supplement

WHO (2016) Disease Report, World Health Organization, Genewa

Kauhl, B.,Schweikart, J., Krafft, T., Keste, A., and Moskwyn, M., Do the risk factors for type 2 diabetes mellitus vary by location? A spatial analysis of health insurance claims in Northeastern Germany using kernel density estimation and geographically weighted regression, Int J Health Geogr (2016) 15:38 DOI 10.1186/s12942-016-0068-2

Lee, D.C., Gupta, V.k., Carr, B.G., Malik, S., Ferguson, B., Wall, S.P., Smith, S.W., Goldfrank, L.R., (2016), Acute post-disaster medical needs of patients with diabetes: emergency department use in New York City by diabetic adults after Hurricane Sandy, BMJ Open Diabetes Research and Care 2016; 4:e000248. doi:10.1136/bmjdrc-2016-000248

Susanto, N (2010) Besar Sampel Dalam Penelitian Kesehatan, Digibooks, Yogyakarta.

Baker J, White N, Mengersen K. 2015 Spatial modelling of type II diabetes outcomes: a systematic review of approaches used. R.Soc.opensci. 2: 140460. http://dx.doi.org/10.1098/rsos.14046

Nyunt S.W., Howteerakul N., Suwannapong N., Rajatanun T. (2010). Self Efficacy, Self-Care Behaviors and Glycemic Control Among Type 2 Diabetes Patients Attending Two Private Clinics In Yangoon, Myanmar. Faculty of Public Health, Mahidol University, Bangkok, Vol 41 No.4 July 2010

Osypuk, T.L., Ehntholt, A., Moon, R.J, Gilsanz, P., and Glymour, M., (2017) Neighborhood Differences in Post-Stroke Mortality, Circ Cardiovasc Qual Outcomes. 2017 February ; 10(2): . doi:10.1161/CIRCOUTCOMES.116.002547

WHO (2015) Disease Report, World Health Organization, Genewa




DOI: https://doi.org/10.35842/formil.v3i2.183

Article Metrics

Abstract view : 483 times
PDF - 86 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


View My Stats