Hubungan Pengetahuan Dengan Praktik Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Dalam Pemberian Pelayanan Kebidanan Masa Pandemi Covid-19 Pada Praktik Mandiri Bidan
DOI:
https://doi.org/10.35842/formil.v8i1.464Keywords:
Pengetahuan, Praktik, Pencegahan Infeksi, BidanAbstract
Latar Belakang: Pemerintah mewajibkan semua fasilitas kesehatan untuk menerapkan upaya pengendalian dan pencegahan infeksi. Penerapan pengendalian dan pencegahan infeksi di fasilitas Kesehatan tingkat pertama dan di praktik mandiri bidan sangat strategis karena terkait erat dengan pencegahan penyakit infeksi yang bersumber dari masyarakat.
Tujuan: Untuk mengetahui hubungan pengetahuan dengan praktik pencegahan dan pengendalian infeksi dalam pelayanan kebidanan masa pandemi Covid-19 pada praktik mandiri bidan.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian Descriptive Correlative dengan metode pendekatan Cross Sectional. Populasi penelitian ini seluruh Praktik Mandiri Bidan yang ada diwilayah Kabupaten Sukoharjo pada tahun 2021 sebanyak 101. Sampel diambil secara Accidental Sampling, dan diperoleh sejumlah 32 responden.
Hasil: Karakteristik responden mayoritas berusia 41-50 tahun (53,1%), mayoritas berpendidikan DIV/S1 Kebidanan (50%), dan mayoritas lama menyelenggarakan praktik mandiri bidan > 10 tahun (68,8%). Pengetahuan tentang pengendalian dan pencegahan infeksi mayoritas baik (71,9%), Praktik pengendalian dan pencegahan infeksi mayoritas cukup (87,5%). Hasil Analisa bivariat tidak ada hubungan antara pengetahuan dengan praktik pengendalian dan pencegahan infeksi pada praktik mandiri bidan dengan nilai signifikansi 0,314 dimana lebih besar dari nilai p value 0,05.
Kesimpulan: Tidak ada hubungan antara pengetahuan Bidan tentang pengendalian dan pencegahan infeksi dengan praktik pengendalian dan pencegahan infeksi pada praktik mandiri bidan.
Â
Kata Kunci: Pengetahuan, Praktik, Pencegahan Infeksi, Bidan
References
Kemenkes RI, 2020. Pedoman Bagi Ibu Hamil, Bersalin, Nifas, dan Bayi Baru Lahir Di Era Pandemi Covid-19. Revisi 1. Jakarta: Kemenkes RI
WHO, 2018. World Health Organization, OECD, and International Bank for Reconstruction and Development/The World Bank, page 15-17
WHO, 2016. Health Care Without Avoidable Infection, page 6
Kemenkes RI, 2017. Peraturan Menteri Mesehatan Nomor 28 Tahun 2017 Tentang Ijin dan Penyelenggaraan Praktik Bidan.
Kemenkes RI, 2020. Petunjuk Tehnis Pelayanan Puskesmas Pada Masa Pandemi Covid-19. Jakarta. Direktorat Pelayanan Kesehatan Primer. Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan. Kemenkes RI
Fibrianti, 2020. Pelayanan Kesehatan Reproduksi Perempuan Pada Masa Pandemi Covid-19. STIKES HAMZAR. https://stikeshamzar.ac.id/pelayanan-kesehatan-reproduksi-perempuan-pada-masa-pandemi-covid-19/ diakses tanggal 20 September 2021 Jam 18.05 WIB
Sudibyo Supardi, S. (2014) Metodologi Penelitian. Jakarta: Trans Info Media
Notoatmodjo, S. 2011. Promosi Kesehatan Teori & Aplikasi. Jakarta: Rineka Cipta
Notoatmodjo, S. (2018) Metodologi Penelitian Kesehatan. Cetakan Ke. Jakarta: Rineka Cipta.
Hikmawati, F. (2017) Metodologi Penelitian. Bandung: Rajawali Pers.
Dharmawan, Y. 2014. Dasar Penelitian Kesehatan, Penelitian Kesehatan
Sugiyono (2017) Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Jakarta: Alfabeta.
Zahroh, 2013. Kajian Teori Kematangan Kepribadian. Uin-Malang.
International Federation of Infection Control, 2011. IFIC Basic Concepts of Infection Control, Malta
Salawati, L., Taufik, NH., & Putra, A. 2014. Analisis Tindakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Perawat dalam Pengendalian Infeksi Nosokomial di Ruang ICU RSUD dr. Zainoel Abidin Banda Aceh. Jurnal Kedokteran Syiah Kuala, 14(3), 128-134.
Jahang, M. D. I., Maryanti, M. M., Susilo, W.H. (2014). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Cuci Tangan Pakai Sabun Pada Siswa Sekolah Dasar Negara Sambirito 01 Kota Semarang.Jurnal Kesehatan Masyarakat (e Jurnal) Volume 4. Nomor 5, ISSN : 2356-3346.
Zain, 2018. Pengertian Komplit; Membahas Pengertian Secara Komplit dan Menyeluruh. https://pengertiankomplit.blogspot.com/2018/04/pengertian-praktik.html. Diakses tanggal 20 September 2021; jam 19.07 WIB
Sarwono, S. (2004). Sosiologi Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta
Ni Luh T, Komang MSK, Made RD, 2018. Gambaran Pelaksanaan Pencegahan Infeksi Nosokomial Pada Perawat Di Ruang HCU Dan Di Rawat Inap Rumah Sakit X Di Bali. BIMIKI: Vol 6 No 1.
Imelda F, et all. 2020. Keefektifan Penggunaan Hand Sanitizer Sebagai Pengganti Sabun Dan Air Dalam Cuci Tangan Selama Pandemi Covid 19. Artikel Ilmiah KKN BMC – 19. UNNES. Semarang
Yansen, et al. 2020. Alasis Resiko Produk Alat Pelindung Diri Pencegah Penularan Covid-19 Puntuk Pekerja Informal Di Indonesia. Jurnal Rekayasa Sistem Industri. Vol.9 No.2 Juli 2020 (Edisi Khusus Covid-19)
Rahmadani. 2017. Bahan Ajar Praktik Klinik Kebidanan I. Kemenkes RI
WHO,2020. Materi Komunikasi Risiko COVID-19 untuk Fasilitas Pelayanan Kesehatan. World Health Organization. 2020. 1–11 p.
Sari, Devi Anggita (2012). Hubungan Pengetahuan dan Sikap Perawat Tentang Kontrol Infeksi Terhadap Pencegahan Infeksi Nosokomial Di RS Islam Sultan Agung. Fakultas Ilmu Keperawatan. Unissula. http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/3929
Septianingsih, F., Rusyani, Y., Sahayati., S (2022). Hubungan Pengetahuan dan Sikap terhadap Protokol Kesehatan dengan Perilaku Pencegahan Penularan COVID-19 Siswa SMA Negeri 1 Plampang Sumbawa Besar Provinsi Nusa Tenggara Barat. Jurnal Formil (Forum Ilmiah) Kesmas Respati. https://doi.org/10.35842/formil.v7i1
Heriyati, Hatisah, Ayu Astuti. 2020. Hubungan Pengetahuan Dengan Pencegahan Dan Pengendalian Infeksi Nosokomial Di Rumah Sakit. Jurnal Pendidikan Kesehatan. pISSN: 2301-4021. eISSN: 2442-7993; Vol 9 No 1: 87 – 92
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright publishing of the article shall be assigned to Jurnal Formil (Forum Ilmiah) Kesmas Respati.
Jurnal Formil (Forum Ilmiah) Kesmas Respati is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.